Jakarta, Relawan pendukung Prabowo Gibran Prawiro Indonesia Garuda Merah Putih (IGMP) meluncurkan organ baru dari sisi milenial yang bernama Prawiro Milenial Station di Jakarta, Kamis (15/12/23).
Hadir dalam acara peluncuran Prawiro Milenial Station: Mayjen TNI (Purnawirawan) Sabar Yudo Suroso – Ketua Umum Prawiro IGMP, Mayjen TNI (Purnawirawan) Winston Pardamean Simanjuntak – Sekertaris Jendral Prawiro IGMP, Marsma TNI (Purnawirawan) Eko Rislanto – Ketua Harian Prawiro IGMP,
Brigjen TNI (Purnawirawan) Ali Imron
Dewan pengawas, Arry Basuseno – Bendahara Umum Prawiro IGMP dan Haris Rusly moti Kordinator Relawan TKN.
Pertama kalinya kita perkenalkan Prawiro Milenial Station (PMS) dan diharapkan nanti ada di setiap Provinsi, kota dan kabupaten untuk memenangkan Prabowo Gibran pada pilpres 2024. Prawiro Milenial Station ini adalah tempat berkumpulnya para anak anak milenial , ungkap Ketua umum Prawiro Milenial Station Richard Yohanes Bryant Pesik.
Lanjut Richard, inilah tempat sosial media, digital media kreatif dan hobi hobi milenial termasuk dibidang teknologi dan dibidang kewirausahaan hiburan digital ada di sini semua. Dengan harapan milenial station bidang kewirausahaan bisa mandiri, bebernya.
Mereka (milenial) punya kekuatan seperti Prabowo dimana beliau jatuh terus bangun lagi, beliau gagal terus bangkit lagi. Mental seperti itu yang harus kita tanamkan kepada anak-anak milenial salah satunya, tutur Richard.
Januari 2024 Prawiro Milenial Station segera deklarasi dan akan bikin milenial expo dibawah naungan DPP Prawiro IGMP. Dan akan dibikin juga komunitas entrepreneur CEO Merah Putih terdiri dari pengusaha pengusaha milenial, terangnya.
Ketua Umum Prawiro IGMP Mayjen TNI (Purnawirawan) Sabar Yudo Suroso menceritakan awal terbentuknya Prawiro. Prabowo mengevaluasi kekalahan 2019 salah satunya tidak ada relawan dan tidak ada keinginan menyalahkan siapa siapa. Prabowo menghendaki harus punya relawan, nah relawan satu satunya yang dibentuk Prabowo adalah Prawiro IGMP, imbuhnya.
Prawiro itu sendiri berarti: berani, jujur dan baik. Kalau Prawiro sendiri sudah ada di seluruh Indonesia dan sudah terbentuk DPD dan DPC. Jadi Prawiro tumbuh cepat sekali, terangnya.
Sekertaris Jendral Prawiro IGMP Mayjen TNI (Purnawirawan) Winston Pardamean Simanjuntak mengatakan menghadapi tahun politik milenial harus mampu meredam tanpa harus membalas. Dengan membalas akan menciptakan kondisi yang tidak kondusif. Diharapkan milenial station menjadi contoh sebagai generasi muda yang aktif dan produktif, pungkasnya.
