TNI AL, Palembang,- Tim Fleet One Quick Response (F1QR) Lanal Palembang berhasil melumpuhkan perompak diatas kapal SPOB Agung Bahari 8 di Perairan Pulau Kemarau Palembang, Kamis (25/05/2023).
Kejadian tersebut bukan peristiwa sebenarnya, melainkan bagian dari simulasi latihan Visit, Board, Search and Seizure (VBSS) yang dilaksanakan oleh Tim F1QR Lanal Palembang bertujuan untuk meningkatkan profesional prajurit dalam mengatasi segala tindak kejahatan di laut.
Skenario latihan tersebut disusun berdasarkan informasi dari Kapten Kapal SPOB Agung Bahari 8 melalui radio kepada Perwira Staf Operasi (Pasops) Lanal Palembang, selanjutnya Pasops memerintahkan Tim F1QR Lanal Palembang untuk melakukan pembebasan terhadap ABK SPOB Agung Bahari 8 yang disandera oleh para perompak. Kapal SPOB Agung Bahari 8 melakukan pelayaran dari Batam menuju Palembang.
Berdasarkan informasi yang diterima, pembajak berjumlah 3 (tiga) orang yang menguasai dan menyandera para ABK SPOB Agung Bahari 8 berjumlah 10 orang.
Tim VBSS yang diterjunkan oleh Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Palembang berhasil menggagalkan upaya pembajakan terhadap kapal SPOB Agung Bahari 8 tersebut, hingga akhirnya 2 (dua) pelaku tertembak mati ditempat kejadian akibat terlibat aksi tembak menembak, sementara 1 (satu) pelaku lainnya berhasil diamankan oleh Tim F1QR Lanal Palembang.
Ditempat terpisah, Komandan Lanal Palembang Kolonel Laut (P) Sandy Kurniawan menyampaikan VBSS merupakan alat penangkal segala pelanggaran tindak kejahatan di laut.
Kemampuan Prajurit TNI Angkatan Laut sangatlah penting, karena VBSS berkaitan erat dengan TNI Angkatan Laut sebagai penjaga dan pengawal perairan nusantara, memelihara keamanan dan kenyamanan pelayaran diseluruh perairan Indonesia.
(Pen Lanal Palembang)