Jakarta, Kuasa Hukum Clara Gopa Togar Situmorang menggelar presscon mengklarifikasi pemberitaan Clara Gopa akhir akhir ini di Kawasan Jakarta Selatan, Selasa (25/8/20).
Togar Situmorang mengatakan ada masyarakat menggunakan account account yang memberikan tekanan psikis sampai Clara mau menyayat badannya yang bisa menghilangkan nyawanya.
Togar mengingatkan siapapun diluar sana untuk bijak menggunakan media sosial. Karena bisa menjerat hukum kepada pelaku yang bisa merugikan orang lain.
Clara Gopa menjelaskan awal kejadian
Kejadian 2 Agustus 2020 saya saat itu lagi jatuh. Saya manusia biasa yang melukai diri karena saya sudah tidak kuat. Bapak Togar memberikan semangat kepada saya. Sebenar saya mau terus berkarir
Togar menambahkan Permasalahan menyangkut psikis akibat bahasa bahasa nitizen yang diluar batas. Dan bukti- bukti akan diberikan ke Polda. Supaya nitizen memberikan komentar yang terbaik buat idola atau publik figur.
Publik figur yang lain juga mengalami hal yang sama mendapatkan bahasa komentar nitizen yang diluar batas. Bahasa diluar mendidik. Kalau saran yang mendidik kami bisa terima.
Bahasa bahasa yang fulgar membuat Clara Gopa down. Supaya nitizen diberikan peringatan supaya berbahasa yang sopan. Jangan bahasa binatang binatang keluar semua. Instagram juga hilang. Mentalnya Clara jatuh dan timbul pemikiran negatif ulang Togar.
Saya sering di-bully dikata katain. Padahal saya sudah minta maaf ke nitizen. Orang tua saya dikata katain.
Ketika saya jatuh dan dijatuhkan lagi oleh nitizen imbuh Clara.
Kami akan membahas masalah ini ke pihak kepolisian perbuatan nitizen yang berakibat fatal bisa menghilangkan nyawa orang lain. Ayo kita bersama sama benahi agar tidak ada kejadian Clara Gopa menimpa orang lain ungkap
managernya.
