Menyongsong New Normal, HMPI Menggelar Halal Bihalal Kebangsaan

Spread the love

Jakarta, Menjelang pemberlakuan “new normal”, Himpunan Mahasiswa Pascasarjana Indonesia (HMPI) menggelar halal bihalal yang dihadiri oleh berbagai tokoh bangsa, para mantan ketua/presidium dan pengurus se-Indonesia. Acara yang digelar di zoom meeting (6/6) tersebut dihadiri oleh Juru Bicara Presiden RI Fadjloer Rachman.

“HMPI adalah anak kandung dari reformasi, yang gerakannya berpijak pada ilmu pengetahuan,” kata Fadjloer. Dalam usia 22 tahun, ia berharap HMPI dapat terus setia pada reformasi dan demokrasi yang berbasis ilmu pengetahuan.

“Sejak lama ingin bertatap wajah dengan para senior, pendiri, mantan ketua-ketua umum dan sekjend, akhirnya terwujud juga berkat Covid-19, selalu saja ada hikmah dibalik musibah” Ujar Mustadin Taggala Ketua Umum ke 5 HMPI yang sekarang berkiprah di Kemenpora RI.

Hadir pula Tenaga Ahli Utama KSP Ali Mochtar Ngabalin yang menyampaikan taushiyah kebangsaan. Ada tiga hal yang harus diperhatikan oleh mahasiswa kita, yaitu meningkatkan kualitas diri, menjaga jaringan, dan meningkatkan kemampuan bahasa.

“Tiga hal itu harus ada dalam diri kita masing-masing agar bisa terus belajar dan berkontribusi untuk bangsa,” kata Ali yang menamatkan S3 di UNJ.

Pertemuan ini juga menyepakati untuk mempersiapkan Munas HMPI sebaik mungkin dengan mengundang Presiden RI. Selain itu juga HMPI akan mempersiapkan buku sejarah terkait perjalanan dan kontribusi HMPI bagi bangsa Indonesia sebagai anak kandung reformasi.

Halal bihalal ini dipandu oleh Zahera Mega Utama dan dibuka oleh Ketua Umum HMPI Andi Fajar Asti. Para mantan ketua umum/presidium yang hadir di antaranya adalah Marjani Sultan, Reni Marlinawati, Laode Wahab, M. Ridho Taqwa.

Sekjen HMPI yang juga Wakil Ketua MPR RI H. Jazil Fawaid menutup acara dengan berpesan agar HMPI dapat terus berkontribusi untuk kemajuan bangsa. *