Jakarta, Kita baru satu meter masuk perairan Malaysia sudah ada peringatan dari Malaysia. Jangan sampai kedaulatan kita digadaikan dalam tanda kutif. Pemerintah ini harus kompak. Justru sekarang ini paling depan adalah diplomasi. Jangan sampai diplomat kurang mendapat dukungan moral yang pernyataannya beragam kata anggota Komisi 1 DPR RI H. Sukamta, Ph. D. dalam acara Diskusi Publik dengan tema Kedaulatan RI Atas Natuna di kantor Kantor CDCC (Centre for Dialogue and Cooperation among Civilizations), Jalan Warung Jati Timur Raya No. 7 Jakarta SELATAN, Senin (13/1 /2020).
H. Sukamta menambahkan statemen Bakamla dan Angkatan Laut ada perbedaan. Kita juga ada persoalan secara defakto tidak memberdayakan wilayah kita secara maksimal. Selama ini patroli dilaksanakannya Angkatan Laut. Dasar hukum yang mengatur keamanan laut tidak jelas. Apa yang kita maui harus jelas.
Momentum yang bagus untuk membenahi Laut kita. Harapan kami Undang undang ditata dan proses pengamanan laut dipertajam.
Chost Guard China kapalnya lebih besar dari kita.
Kasih sumber daya yang cukup untuk mengamankan . Kedaulatan NKRI bisa kita kelola secara maksimal pungkas H. Sukamta.
