Unindra Selenggarakan Semesta 15 Dengan Menggelar Pesta Rakyat

Spread the love

Jakarta, Universitas Indraprasta (Unindra) selenggarakan “Semesta 15″ di Gedung B Unindra PGRI dengan  menggelar acara “Pesta Rakyat” di Gedung Kampus B Unindra, Gedong, Pasar Rebo, Jakarta Timur, Jumat (6/9/19).

Dalam sambutannya Rektor Unindra Prof. Dr. H. Sumaryoto mengatakan, pada tanggal 6 September 2004 dulu kampus Unindra mulai mengabdi untuk memberikan kecerdasan anak bangsa.

“Sekarang ini sudah menginjak remaja di usia yang ke 15, ibarat Anak sekolah Unindra sudah masuk SMA. Dia usianya ke 15 tahun ini pula Unindra sudah banyak melaksanakan berbagai macam program”,jelas Rektor.

Menurutnya semesta 15 Juni Kita sudah melaksanakan banyak program terkait dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi ada diskusi, seminar, workshop bahkan olahraga juga kegiatan lain ini semuanya ditunjukkan dalam rangka menyemarakkan ulang tahunnya ke 15 ini.

Itulah sebabnya, kita harus bersyukur dan karena dengan mensyukuri nikmat Allah, maka kita akan mendapat nikmat yang tidak pernah kita dapatkan. Seperti, dulunya jumlah mahasiswa aktif hanya 4.000 orang, tapi kita sudah bisa mencapai lebih dari 35.000 orang mahasiswa. Ini merupakan suatu jumlah yang sangat besar,” ucapnya.

Masih katanya, kedepan semua ini akan dipertahankan karena tidak mungkin kita menambah lagi sesuai dengan kapasitas yang ada. Pihaknya tetap konsisten dengan jumlah ini karena apa itu tentang rasio dosen dan kita juga sudah mencukupi karena sudah lebih dari 1.000 orang sudah sesuai dengan pemerintah.

“Kami berterima kasih kepada masyarakat, lembaga dan dukungan masyarakat sekitar kampus yang sudah memberikan kontribusi sehingga tercapai suatu keamanan ketertiban yang kondusif. Demikian juga, proses belajar mengajar bisa berjalan dengan sebaik-baiknya. Selain itu juga, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada para panitia secara lengkap yang sudah berupaya sekuat tenaga sehingga cara ini bisa berjalan dengan baik hingga malam harinya dengan digelarnya acara puncak, sebagai akhir dari Perang Semesta ini, yaitu pergelaran wayang,” imbuhnya.(rud)